Tugas 1 Manajemen Operasi
Uraian soal :
Dalam tugas tutorial online ini, Tutor memberikan empat soal yang harus dijawab mahasiswa dan diupload di elearning.ut.ac.id. Hasil jawaban akan dinilai yang berpotensi untuk menambah nilai akhir.
- Sebutkan pengertian produksi !
- Apa yang dimaksud dengan manajemen operasi ?
- Gambarkan komponen-komponen produksi, dan jelaskan bagian-bagian dari idea !
- Sebutkan kekurangan-kekurangannya dua analisis kelayakan yang diperlukan untuk menilai kelayakan suatu produk ! Jelaskan salah satu diantaranya !
1. Produksi
adalah segala kegiatan yang memberikan nilai tambah. Adapun nilai tambah atau
penambahan manfaat yang dapat dilakukan, yaitu manfaat bentuk, manfaat tempat,
manfaat waktu, dan manfaat kepemilikan.
2. Manajemen
Operasi merupakan satu set aktivitas untuk memperoleh nilai tambah produk
melalui transformasi input menjadi output. Input boleh terdiri material,
karyawan dan peralatan. Melalui proses konversi, input akan diubah menjadi
output yang bernilai lebih besar ( karena mempunyai nilai tambah) dari pada
input semula.
3.
Komponen-komponen
produk.
Fitur
produk adalah segala yang melekat pada produk tersebut atau segala atribut yang
melekat pada produk bersebut.
Contoh desain fitur produk untuk perusahaan
manufaktur antara lain :
·
Bentuk,
warna dan ukuran produk,
·
Kenyamanan
dalam penggunaan produk,
·
Keamanan
produk dan penggunaan produk.
Benefit
produk
adalah segala apapun yang akan dapat diperoleh melalui produk tersebut. Bisanya berhubungan dengan kepuasan pembeliproduk.
Contohnya : Jika seseorang
membeli produk minuman dan meminumnya, maka rasa haus dan dahaga bisa hilang.
Jaminan
produk
merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap produk yang dibuat dan
dipasarkannya berupa janji atau perjanjian sebagai timbal balik kepercayaan
yang diberikan konsumen terhadap produk.
Contohnya : PT. Astra Honda Motor ( AHM ) memberikan
jaminan ketahan mesin 3 tahun, dan akan mengganti seandainya ada kerusakan mesin yang patal
sebelum habis masa jaminannya.
Service
atau layanan pada umumnya terdiri dari pra-penjualan dan
purna-penjualan. Service pra-penjualan biasanya berupa informasi yang jelas dan
mudah diakses, kemudahan pembelian produk dan pembayarannya. Service purna-jual
berupa ketersediaan suku cadang, bengkel siap siaga.
4.
Analisis
kelayakan teknis, analisis kelayakan ekonomi dan analisis kelayakan komersial.
Analisi kelayakan teknis merupakan analisis kelayakan dari sudut
pandang teknikal. Yang meliputi teknis
pembuatan produk, ketersediaan material,
mesin dan peralatan produksi, tempat untuk produksi, dukungan
teknis dan juga
tenaga kerjanya.
Analisi kelayakan ekonomi setelah
mendapatkan kelayakan dari segi teknis, untuk selanjutnya dilakukan analisis ekonomis
apakah dari sudut pandang ekonomis cukup layak untuk diproduksi atau tidak. Apakah bisa dipoduksi
dengan biaya yang cukup wajar, apakah material mudah untuk didapatkan secara
berkelanjutan dengan harga yang relatif murah, apakah tidak ada
hambatan-hambatan yang mengganggu kelangsungan produksi. Hal yang terpenting dari analisis
kelayakan ekonomi ini adalah tercapainya skala ekonomis dalam proses produksi yang
dilaksanakan perusahaan.
Analisis kelayakan komersial, dalam
analisis ini dipertimbangkan apakah produk layak untuk diproduksi dan dipasarkan
secara komersial. Artinya, apakah produk yang diproduksi dalam jumlah tertentu
untuk mempertahankan skala ekonomis ini dapat diserap oleh pasar. Jika respon
pasar kurang atau tidak sama sekali maka patut di pertimbangkan untuk tidak
diproduksi.
Comments
Post a Comment